FAYH NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Nahum 2:1--3:19

Konteks
2:1 NINIWE, ajalmu sudah sampai! Engkau telah dikepung oleh bala tentara musuh! Bunyikan tanda bahaya! Tingkatkan penjagaan benteng-bentengmu! Kerahkan pertahananmu dengan kekuatan penuh, dan berjaga-jagalah menantikan musuh datang menyerang! 1 2:2 Karena negeri Yakub (umat Allah) kosong dan rusak akibat serangan-seranganmu, tetapi TUHAN akan memulihkan kehormatan dan kekuatannya! 1 2:3 Perisai-perisai berwarna merah gemerlapan terkena sinar matahari! Serangan mulai dilancarkan! Lihatlah seragam mereka yang berwarna merah tua! Lihatlah kereta-kereta mereka yang berkilauan bergerak maju ditarik oleh kuda-kuda yang gagah! 1 2 2:4 Kereta-keretamu sendiri hilir mudik di jalan-jalan dan melintasi lapangan, melaju seperti kilat -- bercahaya seperti obor. 1 2:5 Raja berseru kepada panglima-panglimanya. Mereka tersandung dan jatuh karena berlari dengan terburu-buru ke tembok-tembok untuk membuat pertahanan. 1 3 2:6 Tetapi sudah terlambat! Pintu-pintu sungai sudah terbuka! Musuh sudah masuk! Istana menjadi gempar! 1 4 2:7 Ratu Niniwe dibawa ke luar ke jalan-jalan dalam keadaan telanjang dan digiring sebagai budak. Dayang-dayangnya mengikuti dia sambil meratap. Dengarlah mereka mengerang seperti burung merpati sambil memukul-mukul dada! 1 2:8 Niniwe seperti tong air yang bocor! Prajurit-prajuritnya menyelinap pergi meninggalkan dia dan ia tidak dapat menahan mereka. "Berhenti! Berhenti!" teriaknya, tetapi mereka terus saja lari. 1 5 2:9 Jarahlah perak! Jarahlah emas! Harta benda yang ada seakan-akan tidak habis-habisnya. Kekayaannya yang banyak dan tidak terhitung itu dikuras habis. 1 2:10 Dalam sekejap mata saja kota menjadi berantakan; hati meleleh karena takut; lutut gemetar; rakyat berdiri terlongong-longong, pucat pasi, dan tak berdaya. 1 2:11 Di manakah gerangan Niniwe yang besar itu, singa segala bangsa, yang penuh dengan semangat tempur dan keberanian, tempat orang-orang yang tua dan lemah maupun orang-orang yang masih muda dan lembut dapat hidup dengan tidak gentar karena tidak ada yang berani mengganggu? 1 6
Niniwe roboh dan tidak bangun lagi
2:12 Oh Niniwe, yang dulu seperti singa yang perkasa! Engkau dulu meremukkan musuh-musuhmu untuk memberi makan anak-anakmu dan istri-istrimu, dan menjejali kotamu dan rumah-rumahmu dengan barang-barang rampasan dan budak-budak! 1 6 2:13 Tetapi, sekarang TUHAN semesta alam telah menjadi lawanmu. Ia menghancurkan senjata-senjatamu. Kereta-keretamu tergeletak saja, tidak bersuara dan tidak terpakai, bahkan akan dibakar habis. Pemuda-pemudamu yang terbaik rebah mati oleh pedang. Tidak akan pernah lagi engkau membawa pulang bangsa-bangsa yang ditaklukkan sebagai budak-budakmu; tidak akan pernah lagi engkau memerintah bumi. 1 7 3:1 CELAKALAH Niniwe, Kota Darah, yang penuh dengan dusta dan perampasan. 8 3:2 Dengarlah! Dengarkan lecut cambuk kereta perang yang melaju menyerang dia, derak-derik roda, derap kaki kuda, dan gemerincingnya kereta-kereta perang yang melonjak-lonjak di sepanjang jalan! 3:3 Lihatlah pedang yang berkilat dan tombak yang gemerlapan di tangan pasukan berkuda! Orang-orang mati bergelimpangan di jalan-jalan -- mayat bertumpuk di mana-mana. Orang-orang jatuh bangun tersandung pada mayat-mayat itu. 3:4 Semua ini terjadi karena Niniwe telah menjual diri kepada musuh-musuh Allah. Kota cantik yang tidak beriman ini, yang ahli dalam ilmu sihir yang mematikan, memikat bangsa-bangsa dengan kecantikannya, kemudian mengajar mereka untuk menyembah allah-allahnya yang palsu, dan mempesona orang di mana-mana dengan sihirnya. 9 3:5 "Jangan heran kalau Aku melawan engkau," demikianlah firman TUHAN semesta alam. "Dan sekarang seluruh dunia akan melihat ketelanjanganmu dan aibmu. 10 3:6 Aku akan menutupi engkau dengan kotoran dan menunjukkan kepada dunia betapa menjijikkannya engkau." 3:7 Semua orang yang melihatmu akan merasa ngeri dan berkata, "Niniwe sudah menjadi reruntuhan." Namun di mana-mana tidak ada seorang pun yang menyesali nasibmu! 3:8 Apakah engkau lebih baik daripada Tebe yang terletak pada Sungai Nil, yang dikelilingi oleh sungai sehingga terlindung dari segala arah? 11 3:9 Etiopia dan seluruh Negeri Mesir adalah sekutunya yang perkasa. Ia dapat meminta bantuan yang tidak terbatas dari mereka, demikian juga dari Put dan Libia. 3:10 Walaupun demikian, Tebe jatuh dan rakyatnya dibawa sebagai budak; bayi-bayinya dihempaskan sampai mati ke atas batu-batu di jalan. Para pembesarnya akan diundi untuk dijadikan pelayan dan semua pemimpinnya dibelenggu. 3:11 Niniwe juga akan terhuyung-huyung seperti orang mabuk, dan menyembunyikan diri karena takut terhadap musuh. 3:12 Semua bentengmu akan roboh. Mereka akan dilahap seperti buah ara yang masak duluan yang jatuh ke dalam mulut orang yang menggoyangkan pohonnya. 3:13 Pasukan-pasukanmu akan menjadi lemah dan tidak berdaya seperti perempuan. Pintu-pintu gerbang negerimu akan terbuka lebar bagi musuh dan akan dibakar habis. 3:14 Bersiap-siaplah untuk menghadapi pengepungan! Buatlah persediaan air! Perkuatlah benteng-benteng! Sediakanlah banyak bata untuk memperbaiki tembok! Masuklah ke dalam lubang galian tanah liat dan injak-injaklah tanah liat, lalu cetaklah menjadi bata! 3:15 Tetapi, sementara engkau bersiap-siap, api akan memakan engkau; pedang akan menebas engkau; musuh akan melahap engkau seperti belalang-belalang perusak yang memakan habis segala apa yang ada di hadapannya. Tidak ada jalan untuk melarikan diri walaupun engkau melipatgandakan jumlahmu seperti belalang. 3:16 Para pedagang yang seperti bintang banyaknya memenuhi kotamu dengan kekayaan berlimpah-limpah, tetapi musuh-musuhmu datang seperti belalang dan merampas segala kekayaan itu. 3:17 Para pemimpin dan pejabat akan bergerombol seperti belalang di pagar-pagar tanaman dan di tembok-tembok pada waktu dingin, tetapi mereka semua akan terbang dan lenyap pada waktu matahari terbit dan menghangatkan bumi. 3:18 Hai raja Asyur, para pejabatmu tergeletak mati di atas debu; rakyatmu tercerai-berai di balik gunung-gunung. Sekarang tidak ada lagi gembala untuk mengumpulkan mereka. 3:19 Tidak ada obat untuk lukamu, yang sudah terlalu dalam untuk dapat disembuhkan. Semua orang yang mendengar tentang nasibmu akan bertepuk tangan kegirangan karena di manakah ada orang yang tidak pernah menderita kekejamanmu? 12
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[2:1-13]   1 Full Life

Nas : Nah 2:1-13

Pasal ini memberikan nubuat yang terinci tentang serangan dan kebinasaan Niniwe oleh persekutuan Babel pada tahun 612 SM.

[2:3]   2 Full Life

Nas : Nah 2:3

Munculnya para penyerbu (ayat Nah 2:1) akan menakutkan.

[2:5]   3 Full Life

Nas : Nah 2:5

Yang melaksanakan hal ini mungkin raja Asyur, yang mengerahkan pasukannya untuk melawan para penyerbu.

[2:6]   4 Full Life

Nas : Nah 2:6

Pintu sungai ini rupanya adalah pintu banjir atau bendungan yang mengontrol Sungai Kosyer yang mengalir melalui tengah kota. Pintu-pintu itu mungkin ditutup supaya dapat mengumpulkan air yang cukup banyak untuk kemudian dilepaskan guna menghancurkan tembok-tembok kota.

[2:8]   5 Full Life

Nas : Nah 2:8

Beberapa penafsir melihat suatu gambar yang jelas di sini tentang orang-orang yang melarikan diri dari kota, bagaikan air yang mengalir ke luar dari kolam.

[2:11-12]   6 Full Life

Nas : Nah 2:11-12

Bangsa Asyur telah menjarah bangsa lainnya tanpa belas kasihan bagaikan singa yang mengoyak mangsanya. Mereka tidak mempunyai belas kasihan atau kemurahan bagi orang lain; kini mereka sendiri akan dijarah dan dibantai (ayat Nah 2:10). Yesus mengucapkan prinsip ini ketika mengatakan, "Barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang" (Mat 26:52; bd. Wahy 13:10).

[2:13]   7 Full Life

Nas : Nah 2:13

Allah sendiri menentang Niniwe. Keganasan, kekejaman dan kebiadaban yang tidak manusiawi mereka demikian besar sehingga Allah semesta alam yang mahakuasa mengumumkan perang kepada mereka. Saat bertobat bagi mereka sudah lalu; kini mereka akan menerima siksaan dan kesusahan yang patut mereka alami (bd. Wahy 18:6-8).

[3:1]   8 Full Life

Nas : Nah 3:1

Niniwe disebut "kota penumpah darah" karena secara kejam mereka membantai banyak tawanan mereka.

[3:4]   9 Full Life

Nas : Nah 3:4

Orang Asyur bukan saja amat kejam, mereka juga sangat dursila.

  1. 1) Secara lahiriah Niniwe kelihatan menarik, tetapi di dalamnya penuh dengan pelacuran agama, kebejatan yang menurunkan martabat dan kegiatan sensual. Kota itu juga dikuasai sihir, ilmu gaib dan spritisme; roh-roh jahat dan setan-setan menguasai kehidupan orang.
  2. 2) Hubungan di antara kedua unsur di atas jelas. Orang yang menyerahkan diri kepada dosa dan kebejatan membuka diri untuk dikuasai roh-roh jahat.

[3:5]   10 Full Life

Nas : Nah 3:5

Karena dosa Niniwe demikian besar, Allah sendiri akan menyingkapkan kebusukan penduduknya dan membinasakan mereka. Tidak ada kuasa di bumi yang dapat melindungi bangsa yang hendak dilawan Allah. Ketika dosa mencapai titik tertentu dalam suatu masyarakat, Allah akan mempermalukan penduduknya dengan merobohkan semua sarana perlindungan mereka; masyarakat seperti itu akan runtuh.

[3:8]   11 Full Life

Nas : Nah 3:8

Jikalau Niniwe mengira mereka tidak bisa dikalahkan, mereka perlu ingat bagaimana Allah telah merobohkan kota-kota besar yang lain, seperti Tebe dari Mesir, yang ditaklukkan oleh pasukan Asyur pada tahun 663 SM.

[3:19]   12 Full Life

Nas : Nah 3:19

Niniwe akan dibinasakan dan tidak akan dibangun lagi. Setelah kota ini jatuh pada tahun 612 SM, wilayah itu menjadi wilayah tandus yang didiami hewan dan burung (lih. Zef 2:13-15).



TIP #32: Gunakan Pencarian Khusus untuk melakukan pencarian Teks Alkitab, Tafsiran/Catatan, Studi Kamus, Ilustrasi, Artikel, Ref. Silang, Leksikon, Pertanyaan-Pertanyaan, Gambar, Himne, Topikal. Anda juga dapat mencari bahan-bahan yang berkaitan dengan ayat-ayat yang anda inginkan melalui pencarian Referensi Ayat. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA